20101029

" 687000,521 "



 
Dan pada akhirnya aku pun bingung membelanjakan gaji pertama selama 10 hari.
Kalau dihitung-hitung…sedikit sih
,,,kalau dibayangkan, sebanyak itu juga nggak akan aku dapatkan kalau diam saja.

AAArrgghh, sudah..bukan waktunya kembali jadi gadis yang tak pandai bersyukur. Yang penting bagaimana ya mempersembahkan gaji pertamaku dengan indah:)

Pusing Bingung Strees.!!
Dari planning beli baju buat pa, ma, kak, sekedar traktir …sampai mau nekat ambil pembantu buat bantuin mama di rumah.

:'( Sebenernya..
Frankly speaking…
Bin honestly…
Pengennya kasih amplopan buat mamooo, apa lagi kata om ku yang suka nagkring di GENTENG, wanita itu paling suka diberi yang seperti itu..hyahaaa
Gimana –gimana juga yummiiiiii banget aku ngebayanginnya:)

And finally,,, sampai di hari H kepulangan pertamaku setelah gajian pertama pun belum dapet apa-apa..wkwkwkw gayanyuaaaaaa…
** Hum pengen buru-buru sih mbales kebaikan mereka

Segera saja kulangkahkan kaki memasuki bis kota berjubel penuh sepulang kerja.
** berdiri. Hooo pasukan lontong semua…nggak jadi TP2, nggak ada yang cakep :p

Berhenti di salah satu mall yummy di Surabaya.
10 kali naik turun escalator, akhirnya dapeeeeet juga :p

Maaf ma,, sementara ini kuurungkan niatku memberi amplopan…sedih sebenarnya, tapi akan lebih sedih lagi kalau terlontar kata minta dari mulutku setelah dapat gaji pertama ini.

Ya,,,sangat nggak menyesal, walau awalnya aku salah paham..

“Slamat jalano hati2o. Thank U kmu dah bs menjadi orang yg ditayangkan di dlm slide kmrn dikala kmu wisuda. Selamat non ;-)
Doa papa selalu utkmu hati2 dan waspada. ”

Sms papa yang mengiringiku pergi meninggalkan rumah untuk kembali bekerja bikin aku nggak bisa membendung air mata..
Biar saja orang satu bis mengira kenapa…yang jelas aku sedang merasakan cinta..

Papaaaaaaaaa….aku kira papa nggak suka bajunya,,
Papaaaaaaaa belum pa,,, aku belum menjadi orang di dalam slide itu, tapi aku akan berusaha. Tak kan pernah putus…lewat doa dan usahaku.

Tayangan slide di hari wisudaku yang bikinku meneteskan air mata:
Seorang anak gadis yang disekolahkan orang tuanya. Saat SMA, keberangkatannya di pagi hari selalu disambut restu dan uang saku dari sang bunda.
Begitupun saat kuliah…restu dan uang saku selalu tercurah untuknya.
Hingga ia bekerja pun, sang bunda masih tersenyum dan ikhlas tak pernah putus memberi doa restu dan uang saku, “gyuuuutt..” ”Tangan gadis itu menolak pemberian ibunya, merogoh selembar uang kertas dari saku bajunya dan berkata “Sekarang waktunya saya yang memberi ibu” sembari tersenyum.:)

September, 28 th 2010

3 komentar:

masterpunker mengatakan...

mmhh...
apa yaaaa...??
xixi..

never give up......
woooiiii.....

:gg::gg: <--- (kode special.. hanya orang orang di II doang yang tau) wahahaha

putri petir mengatakan...

:blink: :blink: :give:

:D sippirilliiii master

Rajakadal mengatakan...

:shine::shine::shine::shine::shine:


:gg:

Posting Komentar

Suarakan sambaranmu di sini...